Photobucket Photobucket 

javascript:void(0)
Share |
Photobucket Photobucket Photobucket
Buku Tamu
Pembelajaran Dengan Inkuiri
Sabtu, 22 Juni 2013
Latar dan Pengertian
Pembelajaran dengan inkuiri menekankan pentingnya siswa mengembangkan keterampilan proses belajar secara ilmiah. Landasan pembelajaran ini adalah konstruktivisme, dimana siswa harus membangun sendiri sistem pengetahuannya melalui penyelidikan ilmiah dengan bimbingan dan difasilitasi oleh guru. Pembelajaran dengan inkuiri sesungguhnya membantu siswa menerapkan kerangka berpikir dan metode ilmiah dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan demikian siswa dididik untuk menjadi produsen ilmu dan bukan sebagai konsumen ilmu. Sebagai aplikasi kerangka berpikir dan metode ilmiah, pembelajaran inkuiri memfasilitasi siswa untuk mengembangkan sistem pengetahuan mereka melalui penyelidikan ilmiah. Langkah-langkahnya siswa perlu dihadapkan pada masalah nyata yang bersifat akademis, siswa belajar mengembangkan kerangka berpikir dan hipotesis, siswa belajar mengembangkan berbagai alternatif metode berpikir dan atau metode kerja untuk mendukung kebenaran hipotesis yang diajukan, dan dengan dukungan data yang diperoleh, siswa kemudian membua kesimpulan hasil penyelidikan. Dengan demikian dapat didefinisikan bahwa pembelajaran dengan inkuiri adalah suatu strategi pembelajaran yang memfasilitasi siswa untuk mengaplikasikan prinsip-prinsip dan prosedur berpikir ilmiah melalui kegiatan penyelidikan atau penelitian ilmiah dan alamiah.
 Prisip Dan Karakteristiknya
Ada tiga prinsip mengapa pembelajaran denganinkuiri dikembangkan, Santyasa (2009) yaitu manusia mempunyai sifat ingin tahu yang alamiah, pengetahuan yangbermakna bersifat prosedural dan tentatif, dan manusia cenderung mengembangkan kemandirian. Implikasi dari ketiga prinsip ini adalah pertama, krena sifat ingin ahunya, manusia cenderung selalu bertanya atau selalu memiliki masalah dalam hidupnya. Pertanyaan dan masalah yang dihadapi oleh manusia inilah yang mengharuskannya melakukan eksplorasi atau penggalian informasi terhadap lingkungannya. Upaya inimengarahkan manusia untuk melakukan penyelidikan atau penelitian baik secara ilmiah ataupun alamiah. Karena itu manusia perlu mengembangkan prosedur berpikir dan bekerja secara ilmiah dan alamiah. Kedua, karena pengetahuan atau ilmu itubersifat proseduraldan tentatif, maka tidak ada satupun penjelasan dan pediksi keilmuan yang bisa diterima bersifat absolut. Penjelasan keilmuan itu haruslah terus dikembangkan dan disempurnakan. Maka manusia perlu terus melakukan eksplorasi dan kajian. Di sinilah manusia belajar melengkapi dan menyempurnakan sistem pengetahuannya yang bersifat alamiah dan ilmiah. Ketiga, karena manusia cenderung mengembangkan kemandirian, maka dalam usahanya melakukan penyelidikan ilmiah dan alamiah manusia juga megembangkan otonomi dan sikap ilmiah. Kerangka berpikir yang sangat ilmiah seperti inilah yang mendorong perlunya para siswa dibekali keterampilan kerja ilmiah dalam rangka membangun dan mengembangkan sistem pengetahuan mereka yang bersifat ilmiah dan alamiah.
Pembelajaran inkuiri dengan demikian meiliki beberapa karakteristik yang relevan dengan prosedur metode ilmiah, antara lain sebagai berikut. Pertama, pembelajaran inkuiri menghadapkan siswa pada masalah-masalahnyata yangbersifat akademis yang pengkajiannya akan memberikan manfaat pada penemuan baru ilmu pengetahuan dan teknologi yang bermakna paling tidak bagi siswa. Penemuan baru di sini tidak harus benar-benar baru dalam perkembangan ilmu pengetahuan. Penemuan baru ini bisa juga berarti bagi siswa itu sendiri. Kedua, pembelajaran inkuiri memfasilitasi siswa melakukan penyelidikan-penyelidikan baik secara aamiah maupun ilmiah. Penyelidikan di sini tidaklah semata-meta melakukan pnelitian lapangan, namun bisa juga melalui kajian pustaka, bisa juga melalui kerja eksperimen dilaboratorium, dan bisa juga melalui simulasi penelitian yang menjadikan sumber data (biasanyakajian ilmu sosial dan humaniora). Ketiga, pemberian inkuirimengembangkanketerampilan proses ilmiah pada siswa. Keempat, pembelajaran inkuiriadalah pembelajaran yang didukung secara utuh oleh kegiatan-kwegiatan belajar mandiri (self-directed learning), pembelajaran yang aktif dan partisipatif, serta pembelajaran secara kooperatif dan kolaboratif. Kelima, pembelajaran inkuiri juga mementingkan usaha refleksi pengalaman belajar dalam rangka membeimbing siswa menyempurnakan prosedur belajarnya, penyempurnaan strategi kognitifnya, dan menyempurnakan hasil-hasil belajarnya. Keenam, pembelajaran inkuiri memiliki standar hasil belajar yang tinggi, yaitu berupa kemampuan berpikir dasar, kritis, kreatif, kemampuan memecahkan masalah, menghasilkan produk—produk penelitian, tanggungjawab, dan sikap ilmiah, keterampilan-keterampilan proses kerja ilmiah, dan keterampilan sosial yang relevan. Prosedur Pembelajaran Sesuai dengan kerangka prosedur metode ilmiah strategi pembelajaran dengan inkuiri dikembangkan dan dilaksanakan dengan langkah-langkah pembelajaran sebagai berikut:
Sintaks/Langkah-langkah Utama Pembelajaran
Fase
Indikator
Aktivitas Siswa dan Guru
1
Menyampaikan tujuan pembelajaran dan mempersiapkan siswa
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran, latar belakang, penting dan manfaat pelajaran, dan menyiapkan siswa untuk belajar
2
Situasi masalah
Siswa dihadapkan pada masalah-masalah nyata dalam kkehidupan yang bersifat akademis sesuai dengan tujuan pembelajaran
3
Eksplorasi
Siswa belajar secara mandiri mengidentifikasi dan meruskan masalah.Dalam fase ini siswa juga belajar mengidentifikasi apa yang telah mereka ketahui terkait dengan masalah, apa yang ditanyakan dalam masalah, dan menyiapkan faktor-faktor yang diperlukan untuk mendukung usaha pemecahan masalah
4
Elaborasi
Siswa belajar mengembangkan kerangka berpikir pemecahan masalah, mengembangkan hipotesis, mengidentifikasi variabel-variabel dan hubungannya, melakukan eksperimen dan penggalian data, menganalisis data, membuat simpulan/generalisasi, membuat laporan, dan presentasi hasil penelitian
5
Konfirmasi
Siswa dengan dibimbing guru melakukan refleksi pengalaman belajar untuk menyempurnakan strategi kognitif, prosedur belajar, dan memperbaiki standar hasil belajar
6
Penutup pembelajaran
Siswa dengan dibimbing guru menyimpulkan hasil belajar dan melakukan upaya tindak lanjut

Label:

posted by admin @ 17.49  
0 Comments:
Posting Komentar
<< ke depan
 
www.voa-islam.com
Previous Post
Archives
Links

© education Blogger Templates modified by blogger